1. Menurunkan tekanan darah
Sebuah studi yang dilakukan pada 1998 menemukan bahwa lansia yang aktif di kegiatan keagamaan memiliki risiko tekanan darah tinggi40% lebih kecil dibandingkan mereka yang kurang aktif. Dalam studi ini, para peneliti dari Duke University Medical Center mengukur tekanan darah dari sekitar 4.000 peserta, dan mewawancarai mereka tentang seberapa aktif mereka dalam kegiatan keagamaan.
Baca juga: Inilah Sektor ABC Wilayah Udara RI Yang Dikuasai Oleh Singapura
2. Lebih bersyukur
Menurut sebuah studi yang diulas dalam American Sociological Review tahun 2010, orang religius memiliki kehidupan yang lebih bahagia dan penuh rasa syukur. Hal itu dikarenakan mereka sering bertemu dan berkumpul dengan banyak teman di tempat ibadah mereka.
3. Sistem kekebalan tubuh yang baik
Mereka yang menghadiri acara keagamaan setidaknya sekali seminggu dikatakan memiliki sistem kekebalan tubuh yang lebih kuat. Sebuah studi yang dilakukan oleh Duke University Medical Center pada 1.718 manula menemukan bahwa mereka yang jarang pergi ke tempat ibadah memiliki tingkat interleukin-6 lebih tinggi, protein inflamasi yang terdapat di sistem kekebalan tubuh yang terkait dengan jenis kanker tertentu, penyakit autoimun, dan beberapa infeksi virus.
Baca juga: Rapatkanlah Kakimu Ketika Sholat
Baca juga: Ternyata Amerika Gentar Dengan Indonesia
4. Memilik usia lebih panjang
Studi yang dilakukan pada 1999 menemukan bahwa pergi ke tempatibadah lebih dari sekali seminggu bisa memperpanjang usia hingga tujuh tahun. Dan mereka yang jarang pergi ke tempat ibadah memiliki risiko kematian 1,87 kali lebih besar dibanding mereka yang rajin.
Inilah empat manfaat kesehatan yang didapatkan oleh orang religius. Dan para peneliti menemukan bahwa mereka yang aktif dalam kegiatan keagamaan memiliki kesehatan fisik dan mentalyang lebih baik dibanding mereka yang jarang.
Baca juga: Jimat Jendral Besar Soedirman
Baca juga: ISIS Yang Sangat Misterius
No comments:
Post a Comment